Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2019

23.00 P.M

RUMAH Semakin kesini semakin sadar bahwa untuk tetap menjadi rumah bagi orang-orang itu sulit. Hari ini bisa jadi, besok bisa berubah. Hari ini masih nyaman duduk diruang tamu kita, besok bisa bosan dan mulai melamun diteras, lusanya pergi kerumah teman. Atau menemukan rumah baru yang asing. Atau nyaman saja dirumah kita, tapi menemukan kesenangan pula diluar sana. Keduanya nyaman, kita dan dunia luar. Tapi tak jarang rumah dilupakan. Karena sejatinya tak semua rumah selalu menjadi pilihan untuk pulang. Nyatanya beberapa orang memilih tidak pulang meski punya rumah yang dulunya adalah impian. Apapun alasannya,  sengaja atau terpaksa, tetap saja rumah itu telah ditinggalkan. Hidup sedinamis itu, waktu berjalan, dan orang-orang berubah. DERMAGA Jika kau berpikir perahu yang datang sudah pasti berlabuh selamanya di dermagamu, maka kau salah. kau perlu tahu satu fakta bahwa perahu yang datang ke dermaga belum tentu berlabuh, bisa saja sekedar singgah, mengaggumi in...

JIKA BUKAN KARENA HATI, WARASKU PASTI SUDAH MEMILIH PERGI

Ketika diam menjadi pilihan paling rasional Dari sua yang tak lagi menjadikan kita esa Dan bincang yang bermuara sia. Kita, Begitu jumawa Dengan kanaknya isi kepala Yang bersikeras tetap bersama. Tidak bisakah kita menjadi amnesia bersama? Tentang segala ego dan masabodo ini? Jika masih ingin tumbuh berdua. Ketahuilah, Jika bukan karena hati Warasku pasti sudah memilih pergi. Berbenah, atau kita hanya akan punah. ~Chatrine